DPD BKPRMI SURABAYA OTW WONOSALAM, JOMBANG

seperti biasa hari ini sabtu, aku harus mengajar di dua sekolah pukul 07.00 hingga 09.20 wib di SDN Wonokusumo VI/ 45 Surabaya, lalu aku melanjutkan perjalanan ke SDN Bulak Rukem I No 258 Surabaya hingga pukul 11.30 wib aku melanjutkan perjalananku dengan si “ Rio “ ( motor Vario putihku ) melaju ke arah pertokoan  Bratang untuk memarkirkan si rio lalu aku diantar mbak uci ke masjid nurul islam di Jl.Bratang Binangun 9 /14 Surabaya , sesampai di masjid nurul islam aku bertemu dengan teman 2 seperjuangan yang akan mengikuti kegiatan  raker kali ini , setelah sholat jamak dhuhur dan ashar kami rombongan BKPRMI ( Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia ) berjalan menuju hotel sonny tempat parkir bus yang akan membawa kami raker ke Wonosalam .
sebagai ketua rombongan aku harus sigap dan siap dengan segala kemungkinan termasuk mengecek segala kelengkapan persiapan raker dan peserta yang ikut,tentunya aku juga selalu berkoordinasi dengan ustad ahmad selaku ketua umum BKPRMI Surabaya .
saat aku mengabsen peserta yang belum datang hanya ustad dimyati dan mbak nurul, kontan aku telpon beliaunya,karena waktu keberangkatan yang sudah kami tentukan sudah lewat, di ujung telpon sana ustad dimyati mengatakan bahwa beliau masih menunggu mobil  kijang yang akan dipakai ke wonosalam , aku katakan tidak usah bawa mobil sendiri ustad ,bus yang kita pakai cukup untuk kita semua ,akhirnya diputuskan kita berangkat dengan membawa 1 unit Inova dan 1 unit Bus sosial FIF.
Dengan mengendarai Bus sosial FIF ,kami berangkat menuju Wonosalam dengan menempuh 4 jam perjalanan sampailah kami didesa sumber kauman kecamatan wonosalam kabupaten Jombang.






Agenda pertama saat sampai di villa H.Ahmad Bahruddin adalah membersihkan diri dan beristirahat sejenak ,lalu dilanjutkan dengan bekam dan tibbun nabawi sebuah metode pengobatan herbal ala rosulullah SAW
Dengan piawainya Ibu Dra , Urifah Mulyati ,MM Menyampaikan materinya tentang tibunnabawi dan mempraktekkan bekam padaku, awalnya punggungku diberi minyak butbut lalu dikop dengan alat bekam dan dikunci ,lalu alat bekamnya digosok – gosokkan ke seluruh punggung untuk memberi efek rileksasi di punggung dan utuk melancarkan peredaran darah yang ada dipunggung lalu mulai dipasang alat bekam dibeberapa titik, setelah area bekam memerah karena darah yang mengumpul di area bekam ,kemudian alat bekam dibuka dan area bekam ditusuk dengan jarum dan di bekam kembali dan hasilnya banyak darah kotor keluar dari bekas tusukan jarum ,terasa begitu banyak darah yang keluar dan mengalir ke punggungku,dengan sigap bu urifah membersihkan dengan tisu dan membekam kembali berulang ulang hingga darah tidak lagi keluar dari lubang jarum .
Enteng......
Nyaman......
Enak.....

Itulah yang aku rasakan setelah di bekam.....