Dzikir dan Doa Bersama KKGPAI Kota Surabaya

Ribuan jamaah memadati lapangan makodam V Brawijaya yang terdiri dari Guru , Wali Murid dan Siswa Sekolah Dasar Kelas 6 ( Enam ) Se Kota Surabaya Melaksanaan Dzikir dan Doa Bersama Dalam Rangka Suksesnya Ujian Sekolah Tingkat Sekolah Dasar 2016 Acara ini diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam ( KKGPAI ) Kota Surabaya , 30 April 2016, acara ini juga di hadiri oleh Bapak Ir. Yusuf Masruh dari Dispendik Surabaya





Read More

DONOR DARAH DALAM RANGKA HARDIKAL KE 70 TAHUN 2016

Donor Darah Dalam Rangka Hari Pendidikan TNI Angkatan Laut ke 70 tahun 2016

Pagi ini , ( 27 / 4 / 2016 ) tepatnya di Gedung R.Mulyadi Kobangdikal Moro Krembangan Surabaya sedang berlangsung Donor Darah yang di ijuti oleh anggota TNI - AL bersama dengan Ibu - Ibu Jalasenastri .

Ratusan anggota TNi - AL yang masih aktif dan Ibu - Ibu Jalasenastri Gabungan Kobangdikal ikut andil didalamnya .

Proses registrasi , tes kesehatan mulai pemeriksaan tekanan darah , Hb dan kondisi calon pendonor menjadi prioritas utama yang dilakukan oleh Tim Dinas Kesehatan dr DR. RAMELAN Surabaya dan Tim PMI

Setelah pengecekan kesehatan , calon pendonor akan mendapatkan instruksi lanjutan , apakah laya jadi pendonor atau tidak berdasar hasil tes kesehatan nya .

Bagi para pendonor yang telah selesai mendinorkan darahnya bisa menikmati kudapan yang telah disediakan panitia penyelenggara

Satu pesan sosial buat kita semua " setetes darah kita sangat berarti bagi kemanusiaan "

Acara ini terselenggara atas kerjasama TNI - AL , RSAL , Palang Merah Indonesia ( PMI ) bersama Pundi Amal SCTV







Read More

RAPAT KKGPAI KOTA SURABAYA ,APRIL 2016

Senen, 25 April 2016 , Musholla Lab Unesa

⭐ Informasi Dari Ketua KKGPAI Kota Surabaya

1⃣ Kongres AGPAI Ke III th 2017 Surabaya jadi tuan rumah , dihadiri 38 provinsi yang akan dibuka oleh wakil presiden

2⃣ GPAI Surabaya saat kongres AGPAI Ke III 2017 diharapkan bisa mengikuti Seminar Nasional dg Keynote speaker Mendikbud & Menpan

3⃣ 2017 Sby mjd tuan rmh Kongres AGPAI ke-3 pelaksanaan bln Desember. Temu 6 Agama & Aliran Kepercayaan.

4⃣Buku Pondok Romadhon akan di drop ke koordinator KKGPAI Kecamatan

5⃣ Sekolah Harus mengadakan Pondok Romadhon di sekolah masing2 tgl 9-10 Juni 2016

󾭶Di tingkat kec. Tgl 11-12 Juni 2016 tetap mengadakan ponrom meski liburan.

6⃣ Pondok ramadlon
Tk. Kota di ponpes Hidayatullah Batu.
Tgl 13-14 Juni 2016
Biaya perkecamatan @ 1 juta dg mengirim 2 pa dan 2 pi plus 1 pendamping

7⃣RTL dari Bimtek , Ketua KKGPAI Kota Surabaya akan supervisi ke sekolah 2
Evaluasi bimtek dan tindak lanjut, sampel diambil per kec. 3 sekolahan saja dan pelaporannya ke dinas dan depag.

⭐ Doa Bersama

❤Doa bersama ada proposal utk masing2 kkg kec dan membawa alas srt undanganx 1 skolah 1.

󾬗 UNDANGAN 󾬗

󾬍 Mengharap Kehadiran KS, GPAI, Guru Kelas, siswa kelas 6 dan wali murid dalam acara

" DOA BERSAMA MENJELANG USEK SD/MI 2016 " :

󾔂 Sabtu
󾕉  30 April 2016
⏰  05.30 - selesai
󾒽 Lapangan Makodam Surabaya
󾓏 Nuansa Putih
󾔐 Siapkan Infaq terbaik

󾭶Ketentuan:

✅ Tiap Sekolah mengirim minimal 15 siswa

✅ Membawa alat shalat dan alas shalat (koran+sajadah)

✅ sudah dlm keadaan berwudhu

Nb : Mohon Ketua KKGPAI Kecamatan Se Surabaya untuk mendistribusikan Surat Edaran Doa Bersama

⭐ Kepanitiaan Doa Bersama

ketua I : Drs. H. Supriyanto, Ketua II : Miftahul Khoir  Sekretaris Ust Anang dll.

󾭶Tiap kec bikin banner yg bunyinya :

"Istighotsah bersama ibu walikota di lapangan makodam"

󾭶Bikin kardus infak per kec 3 kardus.

󾭶Penghitungan infak di sdn gunung sari 3.

󾭶Sambutan Panitia Ust Suparni.

󾭶Tim Kesehatan dr Puskesmas.

󾭶Sholat hajat, dhuha, doa bersama. Yg memimpin istighotsah Ust Badar & Ust Imron Rosyadi.

󾭶Parkir & keamanan sdh diatur oleh Kodam

󾭶Pra Acara pukul 06.30 diselingi lagu2 islami

󾭶Konsumsi utk aparat hrs jg disiapkan

󾭶Sekretariat Panitia di SDN sawunggaling 7/8.

⭐ Pembagian Seragam KKGPAI Kota Surabaya

✅ Iuran KKGPAI yang sudah bayar sebanyak 24 kecamatan = 300 GPAI

✅ Harga kain Seragam  Rp . 90.000

✅ untuk pengadaan kain pertama  diperuntukkan bagi GPAI yang sudah sertifikasi dan Pengurus

✅ PJ kain Seragam : Bu Abidah dan Bu Tri

⭐ PENTAS PAI

󾕉 Sabtu , 28 Mei 2016
⏲ 08.00 wib- selesai
󾒱 Taman Remaja surabaya

󾕎 Lomba - lomba
1⃣MTQ
2⃣MHQ
3⃣PIDATO PAI
4⃣LCC PAI
5⃣NASYID

󾭶Kontribusi perkecamatan @ Rp 200.000
󾭶Pendamping perkecamatan mendapat 5 karcis
󾭶Ketentuan Lomba :
akan di upload di Group FB KKG PAI Kota Surabaya
󾭶Panitia Pentas PAI
Ketua         : Yusron
Sekretaris  :  Aan
Bendahara : Tri

Informasi selanjutnya:
󾭪buku pondok romadhon seharga @5500. Mohon segera menghubungi ketua/pengurus kec. masing2 . Bagi kecamatan yg tadi tidak hadir rapat dapat download di fb grup kkgpai kota. Tuliskan perkelas pesan brp. Pemesanan bisa via WA grup ini atau email ke alamat saya di bawah.
󾭪idem 󾮙🏼untk LKS Smt I juga segera pesan.
󾭪Infaq LKS yg sudah masuk: kec. Sukolilo,Lakarsantri,Sambikerep,Bubutan dan Mulyorejo. Yang lain belum. Monggo segera setor infaqnya untk melanjutkan perjuangan qt gpai sby.
󾭪harga buku pondok romadhon @5500. Dg rincian:
2500 ke penerbit,500 ke kota,2500 dikelola kecamatan.
󾮙🏼benar pak badar, setor ke kota @3000󾍛🏼󾌵
Terima Kasih

⭐ Alhamdulillah





     
Read More

Ibu .... Madrasah pertama bagi anak


Ibu adalah madrasah pertama anak. Dan untuk itulah diperlukan ILMU bagi seorang IBU.
Mulai dari hal kecil seperti melatih anak memakai pakaian sendiri, cara makan, toilet training, melatih motorik halus dan kasar mereka, semua berawal dari seorang GURU bernama IBU.
Belum lagi menjadi tempat bertanya dari berbagai pertanyaan “ajaib” anak, misalnya “ibu, kenapa ikan kalau tidur matanya ngga merem?’, “ibu, Allah ada dimana?”, bagaimana seorang ibu bisa menjawabnya bila tidak didasarkan ILMU
Dan ketika anak-anak sudah dewasa, Ibu pulalah yang mungkin akan ditanya pertama kali oleh mereka, dan mengajarkan mengenai apa itu mimpi basah, haid, jima’, cara mandi besar, dan hal mendasar lainnya. Hal itu tentu saja memerlukan ILMU.
Ditambah lagi multiperan IBU sebagai chef, dokter pribadi, pengelola keuangan keluarga, dll.. juga membutuhkan ILMU sebagai pegangannya.
Oleh sebab itulah dalam banyak hadits, Rasulullah menuntunkan akan keutamaan ilmu, diantaranya :
Dari hadits Abu Hurairah Radhiallahu anha, bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda:
وَمَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فيه عِلْمًا سَهَّلَ الله له بِهِ طَرِيقًا إلى الْجَنَّةِ
“Barangsiapa yang menempuh satu jalan untuk mendapatkan ilmu, maka Allah menudahkan baginya jalan menuju surga.”(HR.Muslim:2699)
Kewajiban menuntut ilmu itu berlaku bagi kaum laki-laki maupun wanita. Sehingga amat disayangkan ketika saya membaca bahwa terdapat kaum yang berkuasa dari suatu negara -yang notabene negara Islam- membelenggu kaum wanitanya untuk memperoleh pendidikan. Dan hal tersebut sering digunakan pihak lain untuk mendiskreditkan Islam, bahwa Islam adalah agama kolot yg mengekang hak wanita utk berilmu. Padahal tuntunan dari Rasulullah bukanlah demikian. Menuntut ilmu itu wajib, dan mengenai cara memperoleh ilmu itu yang memerlukan pengaturan (misalnya : tidak ikhtilath lawan jenis).
Rasulullah shollallâhu ‘alaihi wa ‘alâ âlihi wa sallam bersabda,
طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ
“Menuntut ilmu adalah wajib atas setiap muslim. “[1] Hadits hasan diriwayatkan oleh sejumlah shahabat. Dishohihkan oleh Al-Albâny dalam Takhrîj Musykilatul Faqr hal 80 dan dihasankan oleh Syaikh Muqbil.
Berkata Ibnul Jauzy rahimahullâh, “Perempuan adalah seorang yang mukallaf seperti laki-laki. Maka wajib terhadapnya untuk menuntut ilmu tentang perkara-perkara yang diwajibkan terhadapnya, agar ia menunaikan ibadah tersebut di atas keyakinan. “[2] Ahkâm An-Nisâ` karya Ibnul Jauzy hal. 7
Dan tercatat indah dalam sejarah, bagaimana semangat para shahabiyâat radhiyallâhu ‘anhunnâ dalam menuntut ilmu dan bertanya akan berbagai problemetika yang tengah mereka hadapi tanpa terhalangi oleh rasa malu mereka. Hal tersebut menunjukkan kewajiban menuntut ilmu yang tertanam dalam jiwa-jiwa mereka yang terpuji. ‘Aisyah radhiyallâhu ‘anhâ berkata,
نِعْمَ النِّسَاءِ نِسَاءُ الْأَنْصَارِ لَمْ يَكُنْ يَمْنَعُهُنَّ الْحَيَاءُ أَنْ يَتَفَقَّهْنَ فِي الدِّينِ
“Sebaik-baik perempuan adalah para perempuan Anshor. Tidaklah rasa malu menghalangi mereka untuk tafaqquh (memperdalam pemahaman) dalam agama. “[3] Dikeluarkan oleh Muslim no. 500, Abu Dâud no. 270 dan Ibnu Mâjah no. 634.
Sumber >> disini
Lihatlah keteladanan ummahatul mukminin dan shohabiyah dari segi keilmuannya.
Aisyah -rodhiyallahu ‘anha- yang wawasan ilmunya luas serta menguasai masalah-masalah keagamaan, baik yang dikaji dari Al-Qur’an, hadits-hadits Nabi, maupun ilmu fikih, dan selain beliau ada juga Ummu Salamah dan Ummu Sulaim yang banyak meriwayatkan hadits dari Rasulullah -sholallahu ‘alaihi wasalam-. Mereka adalah tauladan nyata akan pentingnya muslimah untuk menuntut ilmu.
Ya, itulah beberapa tuntunan Rasulullah mengenai urgensi ilmu dalam segenap kehidupan kita, dalam hal ini utamanya bagi seorang muslimah, yang -bi idznillah- akan menyandang gelar IBU, guru pertama bagi anak-anak mereka.
Jadi jangan berkecil hati duhai saudariku jikalau ada yang bilang “eman-eman pendidikan tinggi-tinggi hanya sebagai ibu rumah tangga”. Percayalah bahwa -bi idznillah- ibu yang berilmu itu adalah salah satu aset dalam tumbuh kembang dan pendidikan anak serta pengelolaan keluarga.
Seorang penyair Arab mengatakan, “Al Ummu Madrosatul Ula, Idzaa A’dadtaha A’dadta Sya’ban Khoirul ‘Irq” (Seorang ibu adalah sekolah pertama bagi anaknya. Jika engkau persiapkan ia dengan baik, maka sama halnya engkau persiapkan bangsa berakar kebaikan). Insya Allah.
Read More

1000 PEREMPUAN MENGHIAS TAS GONI

Minggu , 26 April 2016 
Ratusan perempuan berdatangan di acara car free day jl. tunjungan Surabaya
terdiri dari Ibu - Ibu PKK Kelurahan , PKK Kecamatan , GOW se Surabaya
setiap rombongan terdiri dari 25 orang yang diketuai oleh kepala rombongan dalam hal ini bisa dari ketua tim penggerak PKK maupun ketua dari GOW itu sendiri .
kali ini Pimpinan Daerah Aisyiyah ( PDA ) Kota Surabaya yang tergabung dalam GOW , mendapat kesempatan untuk berpartisipasi.
ketua rombongan melakukan regitrasi ke panitia , lalu mereka mendapatkan tas goni , dari sini peserta kemudian diberi kebebasan berkarya dan berkreasi boleh ditempel , di cat , di bordir ataupun di modifikasi, 
acara " 1000 perempuan menghias tas goni " ini diselenggarakan oleh Persatuan Darma Wanita Surabaya







Read More

POSYANDU LANSIA QORYAH THOYYIBAH

Alhamdulillahirobbilalamin
kegiatan Posyandu Lansia Qoryah Thoyyibah yang rutin dilaksanakan tiap hari Rabu  di rumah kami , berjalan lancar dan semakin diminati warga
warga lansia Qryah Thoyyibah merasa diopeni , disayang di manja dan diperhatikan
mereka senang dan bahagia karena diajak bermain , bergurau , senam , mengaji dan banyak lagi kegiatan positif lainnya




Read More

BELAJAR MEMBATIK DI JOGJAKARTA

Jauh, sebelum kita mengenal batik cap, kerajinan batik tulis telah ada dan diwariskan secara turun temurun oleh nenek moyang kita. Proses pembuatannya pun tentu tidaklah mudah, banyak hal yang perlu dipersiapkan. 

Membatik merupakan salah satu bentuk karya seni kerajinan yang dapat dilakukan oleh siapa saja. Yang membedakan hanyalah ketekunan dan kesabaran ketika membuat desain motif batik itu sendiri.



Read More

Taman Sari – Istana Air Tempat Permaisuri dan Putri Raja Mandi

Tamansari merupakan istana air yang digunakan untuk tempat permandian permaisuri serta para putri raja pada zaman dulu. Bangunan kuno ini memiliki arsitektur yang indah perpaduan budaya Eropa, Hindu, Jawa, dan Cina lengkap dengan ruangan dan lorong-lorong rahasia yang menyimpan banyak kisah.



Sebagai ibukota kerajaan Mataram, Yogyakarta kaya akan peninggalan bersejarah berupa reruntuhan dan situs-situs budaya yang menarik. Salah satunya adalah Tamansari yang terletak di belakang kompleks Keraton Yogyakarta. Meski kini hanya tersisa reruntuhannya, bangunan Tamansari tetap menyimpan pesona keindahan dan kemegahannya tersendiri.
Tamansari dibangun atas inisiatif Pangeran Mangkubumi atau Sri Sultan Hamengku Buwono I sebagai bentuk penghormatan kepada istri-istri Sultan yang telah membantu selama masa peperangan yang sulit. Sebagai arsitek dipilihlah seorang berkebangsaan Belanda, Demak Tegis, dan sebagai mandornya adalah Bupati Madiun. Sultan memerintahkan mereka untuk membangun sebuah istana di umbul (mata air) yang terletak tak jauh dari Keraton. Istana itulah yang kini dikenal dengan nama Tamansari.
Istana ini dulunya dikelilingi segaran (danau buatan) dan dipenuhi aroma wewangian yang berasal dari bunga-bunga yang ditanam di pulau-pulau buatan di sekitarnya. Saat ini wisatawan memang sudah tidak bisa menyaksikan hal tersebut. Namun sisa-sia kecantikan bangunan tersebut masih dapat dilihat oleh wisatawan yang berkunjung.
Jika wisatawan masuk melalui pintu utama, wisatawan akan langsung bertemu dengan kolam pemandian Taman Sari. Gemericik air jernih kebiruan berpadu apik dengan tembok-tembok krem yang mengitarinya. Kolam pemandian di area ini terbagi menjadi tiga, yakni Umbul Kawitan (kolam untuk putri Raja), Umbul Pamuncar (kolam untuk para selir), danUmbul Panguras (kolam untuk Raja). Dulunya tempat ini hanya boleh dimasuki oleh Raja dan keluarganya. Saat ini kolam pemandian Tamansari menjadi magnet utama kunjungan ke tempat ini. Kolam pemandian ini juga biasa menjadi spot foto prewedding. Di sekeliling kolam pemandian terdapat ruangan yang dulu dijadikan tempat ganti pakaian dan menara 3 lantai tempat raja menikmati pemandangan.
Tempat lain yang bisa Anda saksikan adalah Sumur Gumuling dan Gedung Kenongo. Untuk mencapai tempat tersebut wisatawan harus melewati lorong bawah tanah nan eksotik. Kadang di sudut lorong terdapat rombongan seniman yang mengamen dengan alat musik seperti biola dan bas betot. Lorong panjang yang berkelok-kelok ini juga dilengkapi dengan anak tangga.


Sumur Gumuling dulunya merupakan masjid tempat peribadatan raja dan keluarga. Namun masjid disini sangat unik dengan desain akustik yang baik. Imam yang memimpin shalat akan berdiri di sebuah podium kecil berbentuk persegi yang dikelilingi 5 anak tangga dan dinding-dinding berjendela di sampingnya. Tanpa perlu berteriak kencang suara imam akan terdengar ke segala penjuru. Hal tersebut terus berlaku hingga kini. Wisatawan yang berada di Sumur Gumuling bisa mendengar dengan jelas percakapan orang-orang yang berdiri di tempat jauh seolah-olah mereka ada di samping kita.
Dari Sumur Gumuling wisatawan bisa melanjutkan perjalanan menuju Gedung Kenongo yang dulunya menjadi tempat bersantap raja dan keluarga. Saat ini Gedung Kenongo hanya berupa puing-puing yang eksotik. Sebagai tempat tertinggi dari Kompleks tamansari, wisatawan bisa menyaksikan Kota Jogja maupun sunset yang indah dari tempat ini.

Lokasi dan Akses

Istana Air Taman Sari terletak di kompleks Njeron Beteng, tak jauh dari Keraton Yogyakarta. Dari Malioboro tempat ini bisa ditempuh dengan berjalan kaki atau naik becak. Lokasinya yang tersebunyi di kompleks perkampungan warga sering menjadikan wisatawan sedikit bingung saat ingin mengunjungi Taman Sari. Padahal tempat ini sangat mudah dicapai.

Ada dua cara untuk sampai ke tempat ini. Yang pertama adalah melewati Pasar dan Plaza Ngasem. Silahkan masuk dan temukan gang KP III. Dari gang tersebut belok kiri dan jalan kaki sekitar 200 m. Pulo Kenongo sudah menyambut Anda. Sedangkan jika ingin masuk memalui gerbang utama, dari Pasar Ngasem naik becak ke arah Alun-alun Selatan. Kurang lebih 0,5 km akan bertemu dengan Jln Tamansari.
Read More

© Copyright BUNDA TRI.COM