ZIARAH KE SUNAN GIRI DI GRESIK
Dikesempatan
libur lebaran ini penulis berkesempatan mengajak keluarga mengunjungi Gresik dan rasanya kurang afdol jika tidak ziarah ke
makam Sunan Giri. Makam yang terletak di desa Giri Kebomas Gresik Surabaya itu,
Giri yang berarti perbukitan, dipuncak bukit itulah berada makam salah seorang
sunan yang termasuk walisongo.
Banyak versi
cerita tentang Sunan yang juga terkenal dengan nama Joko Samudro ini, Ada juga
pendapat lainnya yang menyatakan bahwa Sunan Giri juga merupakan keturunan
Rasulullah SAW, yaitu melalui jalur keturunan Husain bin Ali, Ali Zainal
Abidin, Muhammad al-Baqir, Ja’far ash-Shadiq, Ali al-Uraidhi, Muhammad
an-Naqib, Isa ar-Rumi, Ahmad al-Muhajir, Ubaidullah, Alwi Awwal, Muhammad
Sahibus Saumiah, Alwi ats-Tsani, Ali Khali’ Qasam, Muhammad Shahib Mirbath,
Alwi Ammi al-Faqih, Abdul Malik (Ahmad Khan), Abdullah (al-Azhamat) Khan, Ahmad
Syah Jalal (Jalaluddin Khan), Jamaluddin Akbar al-Husaini (Maulana Akbar),
Maulana Ishaq, dan ‘Ainul Yaqin (Sunan Giri). Umumnya pendapat tersebut adalah
berdasarkan riwayat pesantren-pesantren Jawa Timur, dan catatan nasab Sa’adah
Ba Alawi Hadramaut.
Versi lain
menyatakan bahwa Sunan Giri merupakan buah pernikahan dari Maulana Ishaq,
seorang mubaligh Islam dari Asia Tengah, dengan Dewi Sekardadu, putri Prabu
Menak Sembuyu penguasa wilayah Blambangan pada masa-masa akhir Majapahit. Namun
kelahirannya dianggap telah membawa kutukan berupa wabah penyakit di wilayah
tersebut. Maka ia dipaksa ayahandanya (Prabu Menak Sembuyu) untuk membuang anak
yang baru dilahirkannya itu. Lalu, Dewi Sekardadu dengan rela menghanyutkan
anaknya itu ke laut/selat bali sekarang ini.
Dipelataran
parkir komplek makam Sunan Giri, terlihat hanya minibus dan mobil pribadi saja.
Sementara untuk Bus besar diparkir lumayan jauh dari komplek makam. Dari
parkiran bus ke makam tersedia sejenis dokar dan juga speda motor ojek. Tak
mahal ongkosnya
Bagi penziarah yang ingin berjalan kaki, ada ratusan anak tangga yang harus didaki untuk mencapai puncak giri. Diatas puncak terdapat sebuah masjid, tak begitu luas pelatarannya, Dari samping utara masjid terdapat jalan setapak kearah timut terletak komplek makam keluarga . Terlihat sebuah pendopo dengan lantai keramik putih, disitulah Sunan Giri bersemayam. Selain makam Sunan Giri terdapat beberapa makam lain.
Bagi penziarah yang ingin berjalan kaki, ada ratusan anak tangga yang harus didaki untuk mencapai puncak giri. Diatas puncak terdapat sebuah masjid, tak begitu luas pelatarannya, Dari samping utara masjid terdapat jalan setapak kearah timut terletak komplek makam keluarga . Terlihat sebuah pendopo dengan lantai keramik putih, disitulah Sunan Giri bersemayam. Selain makam Sunan Giri terdapat beberapa makam lain.
Tak henti –
hentinya penziarah berdatangan, masuk silih berganti, duduk bersila, disela
sela makam didalam pendopo. Sunan yang berdakwah dengan mendirikan pesanteren
Giri kemudian menjadi terkenal sebagai salah satu pusat penyebaran agama Islam
di Jawa, bahkan pengaruhnya sampai ke Madura, Lombok, Kalimantan, Sulawesi, dan
Maluku. Pengaruh Giri terus berkembang sampai menjadi kerajaan kecil yang
disebut Giri Kedaton, yang menguasai Gresik dan sekitarnya selama beberapa
generasi sampai akhirnya ditumbangkan oleh Sultan Agung.
Bagi
masyarakat Jawa terutama anak-anak, tidak asing dengan permainan seperti
Jelunagan, Li-ilir dan Cublak Suweng, semua permainan itu dianggap berhubungan
dengan Sunan Giri.
Kembali ,
kami turuni anak tangga, tak terasa penat, seperti saat mendaki tadi, dikiri
kanan jalan banyak terdapat penjual penganan khas Gresik.
Penziarah pun terus berdatangan ke makam murid dari Sunan Ampel Surabaya ini. Tak kira siang atau pun malam.
Penziarah pun terus berdatangan ke makam murid dari Sunan Ampel Surabaya ini. Tak kira siang atau pun malam.
No comments:
Post a Comment